Safari Ramadlan 1443 H, Bupati Pamekasan Serahkan Bantuan untuk Guru Ngaji

PEDULI: Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyerahkan bantuan kepada guru ngaji di sela Safari Ramadlan (santrinews.com/istimewa)

Pamekasan – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam melakukan Safari Ramadlan di dua kecamatan, yakni Kecamatan Batumarmar, dan Kecamatan Pasean, Selasa sore, 12 April 2022.

Safari Ramadlan dimulai dari Kantor Kecamatan Batumarmar, dan dilanjutkan ke Kantor Kecamatan Pasean sekaligus buka puasa bersama ulama, tokoh dan masyarakat sekitar.

Safari diikuti forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), dan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan.

Baca juga: 5 Program Prioritas Bupati Baddrut Tamam Menuju Pamekasan Berdaya Saing

Pada kesempatan itu, Bupati Baddrut memberikan santunan terhadap anak yatim, kaum dhuafa’ serta bantuan untuk guru ngaji, mushalla dan bantuan khusus masjid yang diberikan secara simbolis di dua kecamatan tersebut.

“Alhamdulillah kita bisa bertemu di bulan ramadan ini dalam keadaan sehat wal afiyat,” kata Bupati Baddrut saat memberikan sambutan dalam Safari Ramadlan tersebut.

Ra Baddrut –sapaan karib bupati dengan sederet prestasi itu berharap, acara silaturrahim itu dapat mempererat tali persaudaraan antara bupati serta pejabat di lingkungan Pemkab Pamekasan dengan masyarakat akar rumput hingga kelak di hari kemudian.

“Mudah-mudahan kita semua bisa masuk dalam surganya Allah SWT dan mendapat syafaat dari Nabi Muhammad SAW,” harap mantan ketua umum PMII Jawa Timur ini.

Ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Pamekasan atas beberapa hal yang tidak berkenan, baik ucapan maupun tindakan, karena sebagai manusia biasa dipastikan tidak akan lepas dari salah maupun lupa.

Ia berharap, masyarakat dapat berpartisipasi atas segala program yang telah dicanangkan pemerintah daerah. Karena program itu seluruhnya untuk kepentingan masyarakat, seperti beasiswa santri, beasiswa kedokteran, pembangunan infrastruktur, termasuk realisasi bantuan untuk guru ngaji, mushlla dan masjid.

“Karena berkat dukungan dari ajunan semua, program ini dapat terlaksana, dan ini bukan hanya amal soleh bupati, tetapi amal soleh bapak/ibu semua dan masyarakat Pamekasan. Sebab, saya jadi bupati karena dipilih oleh ajunan,” tandasnya.

Baca juga: Gus Yahya: NU Madura Penentu Perubahan Indonesia

Ia meminta masyarakat yang ingin memanfaatkan program pemkab dimaksud dapat mengajukan diri kepada kepala desa, dan camat setempat agar terfasilitasi dengan baik.

“Di bulan ramadlan ini, mudah-mudahan shalat kita, tarawih kita, ngaji kita diterima oleh Allah SWT. Dan yang terakhir, khawatir kita tidak sempat komunikasi lagi sampai lebaran, atas nama Pemkab Pamekasan menyampaikan mohon maaf lahir dan batin,” pungkasnya. (rus/red)

Terkait

AKHBAR Lainnya

SantriNews Network