Kemenag Sumenep Salurkan Dana BOS Madrasah Tahap Dua

Plt Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Sumenep Zainurrosi (santrinews.com/bahri)
Sumenep – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep akan segera menyalurkan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahap dua. Total penerima 1.601 madrasah.
Rinciannya, BOS untuk 548 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 351 Madrasah Tsanawaih (MTs), 153 Madrasah Aliyah (MA/MAK), dan BOP untuk 549 Raudlatul Athfal (RA).
Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Sumenep Zainurrosi mengatakan, satuan pendidikan yang akan menerima dana BOP dan BOS sudah terdaftar di bawah naungan Kemenang Sumenep.
“Kalau ada madrasah tapi belum terdaftar bukan urusan kami,” kata Zainurrosi, Rabu 23 September 2020.
Baca juga: Kemenag Bentuk Gugus Tugas Penanganan Corona di 50 Pesantren
Ia menjelaskan, penyaluran dana BOP dan BOS Semester II sempat memiliki kendala. Pasalnya, ada perubahan data siswa di beberapa satuan pendidikan.
“Semester II ini kan berbarengan dengan tahun ajaran baru. Jadi butuh singkronisasi data siswa antara yang keluar dan yang baru masuk,” imbuhnya.
Kendati demkian, dia memastikan dana BOP dan BOS akan cair pada September 2020 ini. “Harusnya memang sudah disalurkan minggu ketiga, tapi karena ada kendala akan disalurkan di minggu keempat bulan ini,” pungkasnya.
Baca juga: Tekan Perceraian, Kemenag Tingkatkan Kompetensi Penghulu
Besaran dana BOP yang akan diterima lembaga pendidika RA sebesar Rp600 ribu per-peserta didik. Sedangakan dana BOS untuk MI Rp900 ribu, MTs Rp1,1 juta, dan MA atau MAK sebesar Rp 1,5 juta.
Bantuan pendidikan itu merupakan bantuan Kemenag Pusat kepada siswa atau peserta didik selama setahun guna menunjang keberlangsungan proses belajar. (ari/bay)