Fasilitasi Kedatangan Jamaah Haji, Pemkab Sumenep Siapkan Bus Penjembutan ke Surabaya
Proses pelepasan jemaah haji asal Sumenep saat berangkatan (santrinews.com/mahrus)
Sumenep – Sama seperti saat pemberangkatan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep kembali akan memfasilitasi kedatangan jamaah haji dengan menyediakan 8 bus.
Pemkab Sumenep menyediakan 8 bus itu untuk mengangkut jamaah haji mulai dari Asrama Haji Sukolilo Surabaya hingga tiba di Sumenep. Keluarga yang ingin menyambut hanya satu orang yang bisa masuk ke Gor Ahmad Yani Pangligur Sumenep.
“Tentunya sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan,” kata Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Sumenep Kamiluddin, Sabtu, 23 Juli 2022.
Baca juga: Pemkab Sumenep Sediakan Kapal Mudik Gratis Idul Adha untuk Warga Kepulauan
Sesuai jadwal, Kamiluddin memperkirakan jamaah haji tiba di Kabupaten Sumenep, pada Ahad, 31 Juli 2022 pukul 23.45 WIB.
Kamiluddin mengatakan, sesuai surat dari Kementerian Agama bahwa jamaah haji yang tergabung dalam kloter 21 dijadwalkan akan mendarat di Bandara Juanda Surabaya pada 31 Juli 2022 pukul 15.15 WIB.
“Dari Juanda nanti menuju Asrama Haji Sukolilo untuk mengikuti beberapa tahapan seperti pemeriksaan suhu serta pemindahan sahara ke mobil truck pengangkut dari Sumenep,” kata Kamiluddin.
Jika tidak ada kendala, kata Kamiluddin, jamaah haji akan berangkat dari Sukolilo menuju Sumenep pada pukul 19.00 WIB.
“Dengan perkiraan waktu, insyallah akan tiba di Sumenep pada pukul 23.45, ini jika tidak ada kendala,” ujarnya.
Sebab, para jamaah haji nanti akan dilakukan pemeriksaan. Jika terdeteksi suhu melebihi dari 37,5 akan ada pemeriksaan lanjutan. “Nanti difasilitasi oleh (dinas) kesehatan,” tegasnya.
Ia menambahkan, dari 315 jamaah haji hanya 282 orang yang ikut rombongan ke Kabupaten Sumenep. Sebab, sebanyak 33 orang lainnya dijemput keluarganya di Surabaya.
Baca juga: Naik Haji, KH Ghazali Ahmadi dan Salam Kiai Sufyan Situbondo ke Sunan Ampel
“Para jamaah haji setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan di Surabaya, ada yang dijemput keluarganya, sehingga meraka tidak mengikuti rombongan untuk pulang ke Kabupaten Sumenep,” ujarnya.
Ia berharap, proses kedatangan jemaah haji asal Sumenep tidak ada kendala dan pulang dengan keadaan sehat.
“Mudah-mudahan nanti dalam keadaan sehat dan semuanya bisa berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (rus/red)
