Bupati Pamekasan: Dana CSR untuk Pengembangan 10 Ribu Wirausaha Baru
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat menerima penyerahan dana CSR dari PT Taspen (saantrinews.com/istimewa)
Pamekasan – Program mencetak 10 ribu Wirausaha Baru (WUB) yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan mendapat dukungan dari BRI dan PT Taspen.
Dukungan itu berupa bantuan modal usaha dan alat produksi melalui dana corporate social responsibility (CSR) dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
“Taspen ingin memberikan tambahan modal dengan bunga 3 persen selama setahun,” kata Bupati Pamekasan Baddrut Tamam usai menerima penyerahan bantuan dana CSR dari PT Taspen KC Pamekasan, di Mandhepa Agung Pemkab Pamekasan, Senin, 5 April 2021.
Baca juga: Bank Syariah Mandiri Serahkan CSR untuk Perbaikan Sanitasi Pesantren
Bantuan itu akan dipergunakan untuk pengembangan WUB masyarakat yang sebelumnya telah mendapat pelatihan dari Pemkab Pamekasan, diberi alat dan bantuan modal.
Bantuan berupa alat produksi untuk WUB dengan nilai total Rp 100 juta. Yakni 5 unit mesin sablon, 1 unit mesin pengering kripik. Sebab, beberapa pelaku usaha yang mengikuti WUB program Pemkab Pamekasan telah mampu memproduksi sarung, sepatu, songkok dan beberapa produk lain sesuai dengan pelatihan yang mereka ikuti.
Ra Baddrut –sapaan akrab bupati milenia ini mengapreasi PT Taspen yang juga ingin menjalin kemitraan strategis dengan pemerintah.
Dlam waktu dekat, tambah dia, PT Taspen akan berkumpul dengan WUB untuk membicarakan soal pinjaman itu.
“Sinergitas antara PT Taspen dengan Pemkab Pamekasan ini akan terus berlanjut, selama program-program yang dijalankan berpihak kepada kepentingan masyarakat Pamekasan,” tegasnya.
Program WUB merupakan satu dari lima program prioritas Pemkab Pamekasan dibawah kepemimpinan Bupati Baddrut Tamam ini.
Empat program lainnya berupa pemberian beasiswa santri, perluasan dan percepatan layanan kesehatan bagi masyarakat, reformasi birokrasi dan pembangunan infrastruktur.
Ia mengatakan pihaknya akan senantiasa berkomitmen meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dengan strategi desa tematik melalui program WUB.
Ia berharap masyarakat dapat membeli produk khas Pamekasan guna meningkatkan taraf ekonomi masyarakat. Karena peningkatan ekonomi merupakan target utama dari program yang telah dicanangkan.
“Harapan saya nanti seluruh masyarakat di sini bisa mencintai produk dalam negeri dan produk Pamekasan. Cara inilah yang sedang kita dorong. Syukur nanti, pakaian anak kita, sarung, tas, songkok, dan sandal dari produk Pamekasan,” harapnya.
Baca juga: Bupati Pamekasan Dinobatkan sebagai Pemimpin Daerah yang Komunikatif dengan Rakyat
Branch Manager PT Taspen KC Pamekasan Yoka Krima Wijaya mengatakan, pihaknya memberikan CSR kepada Pemkab Pamekasan untuk bersama-sama mendukung program peningkatan ekonomi.
Ia menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Pamekasan yang selama ini membangun sinergitas demi kemajuan daerah. Mengingat salah satu tugas dari instansinya adalah membantu meningkatkan usaha kecil menengah agar berkembang.
“Sinergitas antara Taspen dengan Pemkab Pamekasan yang sangat luar biasa, support dari pak bupati juga, mendukung layanan taspen memberikan perlindungan kepada ASN dan non ASN di lingkungan Pemkab Pamekasan,” pungkasnya.
Sebelumnya bantuan serupa melalui program yang sama juga diterima Pemkab Pamekasan dari BRI dan Bank Jatim.Nilai total bantuan CSR untuk program WUB Pemkab Pamekasan sebesar Rp248 juta, sedangkan bantuan CSR dari Bank Jatim senilai Rp411 juta. (ari/adv)
