Kunjungi Dubes Saudi, Gus Yaqut Bahas Pembangunan Islamic Center dan Percetakan Al-Quran
Menag Yaqut bersilaturahim ke rumah dinas Dubes Saudi untuk Indonesia di Jakarta, Faisal Abdullah Al Amudi (santrinews.com/istimewa)
Jakarta – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mendiskusikan rencana pembangunan Islamic Center di Ibukota Negara Nusantara (IKN) dan Gedung Percetakan Al-Quran bersama Duta Besar Arab Saudi Faisal Abdullah Al Amudi.
Rencana tersebut dibahas bersama dalam pertemuan kedua pihak yang berlangsung di Rumah Dinas Dubes Saudi di Jakarta.
Arab Saudi berencana membangun Islamic Center di IKN. Rencana ini pernah dibahas bersama Menteri Urusan, Dakwah, dan Bimbingan Islam Arab Saudi, Dr Abdullatif bin Abdulaziz Al Al-Sheikh saat berkunjung ke Indonesia pada 2022.
“Dalam kunjungan Menteri Urusan Islam Arab Saudi beberapa waktu lalu, kita bahas rencana kerja sama Kerajaan Arab Saudi dengan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama terkait pembangunan Islamic Center di Ibukota Negara Nusantara (IKN). Saat ini, tengah disiapkan tanahnya. Kami juga menunggu desain Islamic Center tersebut sesuai masukan dari Menteri Urusan Islam,” kata Gus Yaqut, Selasa, 18 April 2023.
Gus Yaqut mengatakan, pembangunan Islamic Center sangat strategis dan akan menjadi pintu masuk kerja sama antara Indonesia dan Saudi, selain yang terkait dengan urusan haji. Kerja sama itu juga akan sangat berpengaruh dalam hubungan kedua negara.
“Selain Islamic Center, kita berdiskusi juga tentang rencana pembangunan gedung Percetakan Al-Quran. Hal ini sangat penting untuk menopang kebutuhan Al-Quran bagi masyarakat Indonesia yang sangat tinggi. Kita tahu kualitas cetakan Al-Quran Saudi sangat baik,” ujarnya.
Sementara, Dubes Arab Saudi untuk Indonesai Faisal Abdullah Al Amudi menyampaikan terima kasih karena Gus Yaqut bisa memenuhi undangannya untuk bersilaturahmi.
Menurutnya, Kerajaan Arab Saudi tidak hanya merencanakan untuk membangun Islamic Center. Lebih dari itu, Kerajaan Arab Saudi juga akan membangun masjid yang megah dengan nama Arab Saudi.
“Saya sudah mengunjungi beberapa kota di Indonesia. Jadi tidak hanya di IKN, tapi bisa juga di Jakarta, Surabaya, Bandung atau Medan dan tempat lainnya. Pembangunan masjid yang megah ini wajar karena Indonesia adalah negara muslim terbesar di dunia,” jelasnya.
Mengenai rencana pembangunan gedung percetakan Al-Quran, Faisal Abdulla Al Amudi mengaku akan segera mengkomunikasikan hal tersebut dengan Menteri Urusan Islam. Sebagai wakil pemerintah Saudi, Faisal menegaskan dukungnya terhadap program penguatan hubungan antar dua negara.
“Apa pun programnya, saya kira perlu didukung penuh. Segera setelah pertemuan ini, saya akan mem-follow up kepada otoritas yang berwenang di Saudi. Baik beberapa program maupun yang terkait dengan haji dan hubungan dagang,” terangnya.
Seperti diberitakan, pemerintah Indonesia sudah mengekspor berbagai komoditas ke Arab Saudi setelah kerja sama dagang dengan antara dua negara disepakati. Bahkan, perusahaan Indonesia juga telah juga mengekspor makanan siap saji untuk kebutuhan jemaah haji Indonesia.
Berkenaan undangan haji dari Raja Saudi untuk para tokoh Islam di Indonesia, Faisal mengaku akan menyampaikannya kepada pemerintah Arab Saudi. (red)